melihat kembali paradigma melalui pelatihan bahasa.

pelatihan bahasa dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk mengunjungi dan melihat kembali sudut pandang dan paradigma. hal ini dikarenakan dalam mempelajari sebuah bahasa baru, perbincangan cenderung akan kembali pada hal-hal yang sederhana dan mendasar. salah satu penyebabnya adalah keterbatasan kosakata dan pengalaman peserta dalam penggunaan bahasa itu sendiri sehingga memerlukan pendekatan yang demikian.

dikarenakan pada saat yang sama dengan pembahasan yang sederhana tersebut kemampuan untuk berargumen juga terbatas, maka ada perhatian yang lebih. karenanya, ada kesempatan untuk melihat pandangan-pandangan yang ada dan yang baru, yang mungkin sudah tidak terperhatikan lagi sebelumnya. durasi pelatihan yang juga cenderung lebih panjang dibandingkan pelatihan lainnya memberikan kesempatan yang lebih luas untuk peserta melihat banyak sisi-sisi lainnya.

karenanya, pelatihan bahasa yang diselenggarakan dengan baik dan dengan pengetahuan, pengalaman, dan kesadaran akan hal ini akan lebih bermamfaat melebihi kemampuan berbahasa itu sendiri.

jhonsen lai