perhatian: pengetahuan akan perubahan.

sensitifitas akan perubahan dapat berkembang bila ada pengamatan yang berkelanjutan akan keadaan yang sedang berlangsung. walau seseorang telah mengetahui pentingnya hal ini, berbagai kegiatan, pertemuan, pembahasan, dan berbagai peran dan fungsi lainnya di dalam organisasi menenggelamkan pengamatan yang selayaknya terjadi.

ketidaktahuan akan perubahan-perubahan yang terjadi membuat individu lamban dalam beradaptasi dan tak jarang menjadi defensif terhadap perubahan itu sendiri. ketidaktahuan itu juga membuat perubahan-perubahan yang terjadi di sekitar individu tersebut terlihat tiba-tiba dan keliru, walaupun belum tentu begitu adanya.

segala bentuk pembelajaran memerlukan pengamatan yang terus menerus agar dapat berkembang secara berkelanjutan dan pada saat yang sama menyadari perubahan. tanpa hal ini, sebenarnya seseorang hanya melakukan pengulangan-pengulangan dalam fungsi dan perannya, lepas dari sisi perkembangannya.

dengan pengamatan akan segala hal yang berlangsung, akan tumbuh perhatian akan hal-hal tersebut. ketika ada perhatian, maka ada pengetahuan yang mendasari perkembangan dan adaptasi.

apakah ada perhatian?

jhonsen lai